Mantan Presiden RI ke-6 DR. Susilo Bambang Yudhoyono suatu ketika tiba-tiba berbagi kenangan di masa kecilnya terkait liburan sekolah, seolah-olah ia ingin mengingatkan para pelajar Indonesia dan tunas bangsa bahwa sekarang sudah saatnya kembali ke sekolah memasuki semester kedua melalui akun facebook pribadinya :
https://www.facebook.com/SBYudhoyono/photos/a.532904866775459.1073741828.512463078819638/876718819060727/?type=1&theater
Pengalaman berharga dari seorang mantan no 1 di negeri ini patut diapresiasi, terutama bagi generasi muda kita di masa kini. Masa-masa kecil yang indah dan penuh kenangan akan terbawa seiring berjalannya waktu, memori yang baik akan berpengaruh kepada karakter seseorang di masa yang akan datang.
Kebiasaan di waktu kecil baik dalam hal beribadah, belajar, dan bermain akan terbentuk sampai ia besar dan dewasa. Pengalaman ia dalam bergaul dan berorganisasi di sekolah maupun di masyarakat akan terbentuk sampai ia besar dan dewasa.
Benar apa yang disampaikan oleh Rizki Rinaldi pada waktu Seminar Parenting SMAIT Thariq Bin Ziyad bahwa kita sebagai guru atau orangtua akan keteteran untuk mengawasi seluruh sikap, gerak dan laku dari anak didik kita, tapi yang harus kita lakukan adalah bagaimana kita mengajak mereka kepada suatu visi kehidupan, sehingga mereka memiliki roadmap dan rowndown untuk kehidupannya.
Berikut ini paparan dari pak SBY yang kami kutip langsung akun facebooknya :
Liburan merupakan saat-saat yang menyenangkan bagi semua orang, terutama anak sekolah. Begitu pula yang dirasakan oleh Susilo Bambang Yudhoyono yang ketika lulus dari Sekolah Rakyat (SR) Gajahmada (sekarang SDN Baleharjo I) pada tahun 1962, meraih nilai terbaik. Bagi SBY yang sembari bersekolah juga aktif di Pijar Sena – kompi pelajar serbaguna yang pernah bertugas mencatat penduduk desa Pager Lot dalam rangka mencari pelarian anggota PKI – liburan adalah saat-saat yang menyenangkan untuk lebih dekat dengan alam. Bermain dan bercanda di tepi pantai yang indah adalah pilihan utamanya. Bersama alam rasanya ingin bebas, sambil menyeru keagungan Tuhan. Begitulah yang ia rasakan.
SBY yang sejak dulu juga sering mengasah kemampuannya dalam bidang sastra budaya yang dibuktikan dengan beberapa karya puisi dan cerpennya sempat dimuat di majalah anak-anak kala itu – “Si Kuncung”, tak pernah sedikit pun melupakan kenangan indah masa remaja di kampung halaman tercinta, Pacitan. Dengan kemampuan bermusik yang sudah dimilikinya sejak SMP, SBY kemudian menuangkan memori indah tentang libur sekolah tersebut ke dalam sebuah lagu berjudul “Liburan Sekolah” yang dirilis pada tahun 2009. Kegembiraan tentang indahnya masa liburan namun harus berakhir, tergambar jelas disana. Berikut penggalan liriknya:
Asyik berlibur di pantai
Bersama teman-temanku
Mengejar ombak-ombak yang datang
Pasir putih berkilauan
Bersama teman-temanku
Mengejar ombak-ombak yang datang
Pasir putih berkilauan
Indah nian langit biru
Burung Camar beterbangan
Menyapa dengan penuh ceria selamat datang temanku
Burung Camar beterbangan
Menyapa dengan penuh ceria selamat datang temanku
Hari-hari indah itu
Janganlah cepat berlalu
Tetapi harus aku akhiri
Sekolahku telah menanti
Janganlah cepat berlalu
Tetapi harus aku akhiri
Sekolahku telah menanti
[DM]
0 komentar:
Posting Komentar